DPRD Kabupaten Bogor Desak Pemkab Tegas Atasi Kabel Menjuntai yang Membahayakan

Kabel yang menjuntai di ruang publik telah menjadi ancaman serius bagi keselamatan warga di Kabupaten Bogor. Terbaru, seorang pengendara motor mengalami luka parah setelah terjerat kabel di Jalan Raya Bogor, Cibinong. Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Agus Salim, menilai kejadian ini bukan yang pertama kali dan mendesak pemerintah daerah segera menetapkan regulasi tegas untuk menata kabel utilitas.

Kejadian Berulang yang Mengancam Keselamatan

Agus Salim mengungkapkan bahwa insiden serupa telah terjadi sebelumnya, termasuk di kawasan Cirimekar, Cibinong, yang mengakibatkan korban harus menjalani operasi akibat luka serius. Menurutnya, kabel-kabel milik penyedia layanan internet yang tidak tertata dengan baik dan menjuntai di ruang publik semakin memperburuk kondisi. “Ini menjadi catatan ke sekian kalinya terkait permasalahan kabel, khususnya provider yang bertumpuk-tumpuk dan banyak sekali,” ujarnya.

Kondisi ini menunjukkan bahwa masalah kabel yang tidak terkelola dengan baik telah menjadi ancaman berulang bagi masyarakat. Ketiadaan aturan yang jelas mengenai penataan kabel menyebabkan penyedia layanan tidak memiliki acuan baku dalam pengelolaannya. Hal ini berpotensi meningkatkan risiko kecelakaan dan membahayakan keselamatan warga.

Selain itu, Agus Salim juga menyoroti kurangnya koordinasi antara pemerintah daerah dan penyedia layanan dalam penataan kabel. Kurangnya pengawasan dan evaluasi terhadap instalasi kabel menyebabkan masalah ini terus berlanjut tanpa solusi yang jelas.

Desakan DPRD untuk Regulasi yang Tegas

Menanggapi situasi ini, Agus Salim mendesak pemerintah daerah untuk segera menetapkan regulasi yang mengatur penataan kabel utilitas di ruang publik. Ia menilai bahwa tanpa adanya aturan yang jelas, masalah kabel menjuntai akan terus mengancam keselamatan warga. “Kita akan coba tindak lanjuti dengan pihak terkait, dan juga kemudian DPRD dalam hal ini dengan komisi terkait mungkin akan komunikasi terkait,” tegasnya.

DPRD Kabupaten Bogor berencana untuk berkoordinasi dengan dinas terkait dan penyedia layanan untuk mencari solusi terbaik dalam penataan kabel. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan dan menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi masyarakat.

Selain itu, Agus Salim juga mengingatkan pentingnya edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya kabel yang tidak tertata dengan baik. Dengan meningkatnya kesadaran masyarakat, diharapkan mereka dapat lebih berhati-hati dan melaporkan jika menemukan

kabel yang membahayakan.

Peran Pemerintah dan Penyedia Layanan dalam Penataan Kabel

Pemerintah daerah dan penyedia layanan memiliki peran penting dalam penataan kabel utilitas. Penyedia layanan harus memastikan bahwa instalasi kabel dilakukan dengan standar keselamatan yang tinggi dan tidak mengganggu ruang publik. Sementara itu, pemerintah daerah perlu menetapkan regulasi yang jelas dan melakukan pengawasan terhadap implementasinya.

Koordinasi antara kedua pihak sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi masyarakat. Dengan adanya regulasi yang tegas dan pengawasan yang efektif, diharapkan masalah kabel menjuntai dapat teratasi dan tidak menimbulkan korban di masa depan.

Selain itu, masyarakat juga diharapkan dapat berperan aktif dalam menjaga keselamatan bersama dengan melaporkan jika menemukan kabel yang membahayakan. Dengan kerja sama antara pemerintah, penyedia layanan, dan masyarakat, masalah kabel menjuntai dapat diatasi secara efektif.